Ingvar Kamprad
Nama produk mebel IKEA yang tersebar di beberapa negara pasti sudah tidak asing lagi bagi Anda. Ternyata merk IKEA berasal dari nama sang pemilik, Ingvar Kamprad, alias IK. Sedangkan nama EA adalah kepanjangan dari Elmtaryd-Agunaryd. Kedua kepanjangan yang disebut terakhir berasal dari nama tanah pertanian tempat Kampard dilahirkan, sedangkan Agunaryd merupakan nama desa terdekat tempat ia dilahirkan.
Dari bisnis mebel tersebut, sang empunya merek ternyata pernah menjadi orang terkaya ketujuh di dunia dengan total kekayaan 31 Milyar USD oleh majalah Forbes 2008. Merek IKEA kini memang seakan telah menjadi raja mebel dunia. Saat orang menyebut nama mebel, satu nama yang selalu ada di benak orang-orang adalah IKEA. Namanya bahkan dianggap setara dengan merek ritel lain, seperti McDonald untuk fastfood dan Coca Cola untuk minuman bersoda.
Menurut informasi bakat bisnis pria kelahiran Swedia ini memang terlihat sejak usia muda. Pada usia dimana anak-anak sedang asyik bersekolah, Kampard sudah berdagang korek api. Ia menjajakannya ke teman-teman dan tetangganya dengan bersepeda. Dengan tekad yang kuat untuk menjadi orang besar, Kampard semakin gigih menjajakan korek apinya. Kemudian setelah labanya terkumpul, Kampard mencoba bisnis baru. Ia merambah bisnis lain, di antaranya yaitu berjualan ikan, dekorasi pohon natal, benih, pena, dan pensil.
Kampard juga merupakan siswa yang berprestasi dalam pendidikannya. Karena prestasinya yang memuaskan, pada usia 17 tahun, sang ayah memberikan hadiah uang padanya. Ia pun memilih menggunakan uangnya untuk berbisnis. Pemberian ayahnya dimanfaatkannya untuk membuka IKEA. Namun, kala itu ia lebih banyak menjual berbagai barang kelontongan seperti pulpen, dompet, maupun bingkai foto. Melalui IKEA, Kampard terus menuai keuntungan. Usahanya semakin maju. Kemudian, keinginannya mengembangkan usaha mengantarkan pada usaha yang membesarkan IKEA hingga mendunia, yakni berbisnis mebel.
Dalam bisnis tersebut, Kampard pernah mengalami jatuh bangun. Pesaing-pesaingnya di bisnis itu sangatlah banyak. Namun dengan mental bisnis yang sudah terbentuk sejak kecil memampukan ia untuk terus bertahan. Mempertahankan harga murah dengan kualitas yang prima adalah strategi yang ia gunakan untuk menghadapi pesaingnya. Berkat strategi penjualannya, IKEA menjadi sebuah perusahaan mebel raksasa yang memiliki lebih dari 200 outlet di 31 negara dan memiliki lebih dari 75 ribu pekerja.
Walau demikian Kampard dikenal sangat sederhana. Mobilnya hanyalah Volvo yang sudah berusia di atas 15 tahun dan saat bepergian pun ia hanya memilih menggunakan pesawat kelas ekonomi. Mahir dalam menciptakan peluang dan menentukan strategi penjualan merupakan kunci utama kesuksesan Kampard. Ia meyakini usaha yang ditempuh dengan kerja keras pasti akan memberikan hasil yang maksimal.
Sumber: http://motivatorindonesia.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar